Pendidikan

DELEGASI MADRASAH TSANAWIYAH AL-IKHLAS UJUNG RAIH PRESTASI DI KREASI 2024

Jakarta, 8 November 2024. Farah Arifah Radhi dan Radhiyah Nainawa, dua santri Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhlas Ujung, berhasil meraih penghargaan prestisius dalam ajang Kompetisi Riset & Inovasi Siswa Indonesia (KREASI) 2024. Keduanya dinobatkan sebagai Pemenang dalam kategori Education & Youth Empowerment Awards, bidang Ilmu Pengetahuan Sosial, Humaniora, dan Keagamaan untuk tingkat SMP/MTs. Kompetisi ini berlangsung di Royal Palm Hotel, Cengkareng, Jakarta Barat, dari tanggal 6 hingga 8 November 2024.

Santri MTs Al-Ikhlas Ujung Raih Penghargaan Bergengsi di Ajang KREASI 2024

Kompetisi KREASI 2024 bertujuan untuk memotivasi siswa SMP dan SMA dalam bidang penelitian dan inovasi. Ajang ini memberi ruang bagi peserta untuk mengembangkan ide kreatif dan meningkatkan kemampuan berpikir ilmiah serta keterampilan menyampaikan gagasan. KREASI juga bertujuan menemukan calon peneliti muda untuk memajukan riset di Indonesia, dengan bidang kompetisi mencakup Ilmu Sosial, Humaniora, dan Keagamaan (ISHK). Serta Matematika, Sains, Teknologi, dan Lingkungan (MSTL).

Keberhasilan Farah dan Naina tidak lepas dari bimbingan Ustazah Andi Nuraliah Takwa, S.Ag., M.Pd. Beliau memberikan arahan intensif selama proses seleksi sejak April lalu. Dengan dukungan beliau, kedua santri tersebut melewati tahapan proposal penelitian, semifinal, hingga babak final.

Penelitian Farah dan Naina berjudul Pemberdayaan Santriwati Al-Ikhlas Ujung Melalui Konselor Sebaya Guna Membantu Efektivitas Program Kementerian Agama Menuju Pesantren Ramah Anak mengangkat isu penting mengenai peran konselor sebaya. Fokus penelitian ini adalah bagaimana peran tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan psikologis santriwati. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan mengeksplorasi bagaimana pemberdayaan santriwati sebagai konselor sebaya. Hal ini dapat mendukung tercapainya tujuan Kementerian Agama dalam menciptakan pesantren ramah anak. Melalui penelitian ini, Farah dan Naina berupaya menunjukkan bagaimana pendekatan ini dapat membantu santriwati mengatasi tantangan emosional dan sosial. Sehingga meningkatkan efektivitas program tersebut di lingkungan pesantren.

Selama babak final yang berlangsung tiga hari, panitia memulai kegiatan dengan mengadakan Inspiration Talk bagi siswa dan workshop untuk para pembimbing. Pada hari kedua, peserta mengikuti penjurian lomba yang diiringi dengan pameran booth. Farah dan Naina berkesempatan memamerkan produk roti buatan mereka dan para santri Al-Ikhlas Ujung, yang mendapat apresiasi dari para pengunjung. Malam harinya, keduanya menampilkan Tari Padduppa, tarian tradisional khas Bugis-Makassar, sebagai performa budaya.

Puncak kegiatan KREASI berlangsung pada hari ketiga dengan awarding ceremony. Dalam acara tersebut, panitia mengumumkan Farah dan Naina sebagai pemenang, menandai kesuksesan mereka dalam membawa nama baik Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhlas Ujung di tingkat nasional.

Baca Juga: Kontribusi Anregurutta Prof. Nasaruddin Umar Terhadap Moderasi Beragama

Prestasi ini menunjukkan keberhasilan Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhlas Ujung dalam membina siswa berprestasi dengan dukungan bimbingan dari para guru yang berdedikasi. Selamat kepada Farah Arifah Radhi, Radhiyah Nainawa, dan Ustazah Andi Nuraliah Takwa atas prestasi yang menginspirasi ini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page

Buka Whatsapp
Informasi Pendaftaran
Admin
Salam. Ada yg bisa kami bantu Sahabat Ikhlas?
Verified by MonsterInsights