PORSEDA XX 2023 Usung Tema Revolusi Mental Santri
Organisasi Santri Al-Ikhlas (OSAI) kembali menggelar Pekan Olahraga, Seni, Budaya dan Bahasa (PORSEDA) ke-20. Kegiatan pembukaan berlangsung di lapangan olahraga Pondok Pesantren Al-Ikhlas Ujung Bone, Selasa (19/12/2023). PORSEDA XX ini akan berlangsung selama lima hari ke depan hingga 23 Desember 2023.
Hadir dalam kegiatan pembukaan, Bendahara Yayasan Al-Ikhlas, Ir. Hj. Wahidah Umar, Wakil Ketua Pelaksana Harian Yayasan, H. Nasaruddin, S.Pd., M.Pd.I., Wakil Pimpinan Pondok bidang Kepesantrenan, Drs. KH. Idris Rasyid, M.Pd.I., Wakil Pimpinan Pondok bidang Kemadrasahan, H. Saharuddin, S.Ag., S.Pd.I., M.Pd., serta jajaran Pimpinan Lembaga dan Divisi BPH Yayasan.
PORSEDA XX mengusung tema ”Membangun Revolusi Mental Santri untuk Al-Ikhlas Mengglobal”. Tema ini dipilih oleh panitia dengan memasukkan beberapa kategori lomba selain kategori olahraga, seni, bahasa, dan agama, guna menyeimbangkan aspek intelektual, emosional dan spiritual santri.
Hajatan akbar tahunan santri ini dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua Pelaksana Harian Yayasan Al-Ikhlas Bone ditandai dengan Pembakaran Obor PORSEDA XX. Berbagai persembahan parade bendera angkatan oleh panitia, serta persembahan-persembahan seni dari Sanggar Seni dan Budaya Al-Ikhlas ditampilkan.
Baca Juga: Al-Ikhlas Buka Penerimaan Santri Baru 2024, Berikut Cara Pendaftarannya!
Menurut Muhammad Chandra, Santri Kelas XII yang merupakan Ketua Panitia PORSEDA XX ini, Setidaknya ada 30 jenis cabang lomba yang dipertandingkan, sebanyak 8 cabang lomba untuk kategori olahraga, 11 cabang lomba untuk kategori seni, 6 cabang lomba untuk kategori bahasa, dan 5 cabang lomba untuk kategori agama.
”Peserta dalam kegiatan ini mencakup seluruh santri Pondok Pesantren Al-Ikhlas Ujung Bone, sedangkan kepanitiaan PORSEDA XX seluruhnya berjumlah 65 putra dan 62 putri yang seluruhnya adalah santri Kelas XII Madrasah Aliyah.” lanjutnya.
Sementara itu, Wakil Pimpinan Pondok bidang Kemadrasahan dalam sambutannya menyampaikan harapan agar kegiatan PORSEDA XX sebagaimana tema yang diusung dapat berjalan dengan baik, para atlit menunjukkan profesionalismenya dalam bertanding, serta para wasit yang telah ditunjuk dapat memimpin pertandingan dengan baik dan fairplay.
Setelah kegiatan pembukaan, jajaran pimpinan selanjutnya membuka pameran seni santri yang bertempat di Madrasah Tsanawiyah, kegiatan ini ditandai dengan pemotongan pita oleh pimpinan. (*/aibs).
Pingback: Penutupan PORSEDA XX, Panitia Tampilkan Fashion Show Kreasi Santri - Pondok Pesantren Al-Ikhlas Ujung Bone